California - Saat ini predikat mobil produksi tercepat di dunia masih dipegang oleh mobil super eksklusif dan super mahal, Bugatti Veyron Super Sport. Tapi kini predikat itu terancam seiring dengan persaingan segmen supercar yang makin ketat.
Sebab pembuat mobil super asal Amerika, Shelby SuperCars (SSC) yang dahulu pernah memproduksi Ultimate Aero (mobil tercepat di dunia sebelum dikalahkan Bugatti Veyron-red) siap meluncurkan mobil kencang lain. Nama mobil itu adalah SSC Tuatara.
Nama Tuatara (dibaca twu-tar-ah) terinspirasi dari nama seekor kadal di Selandia Baru yang diambil dari bahasa Maori. Kadal ini memiliki DNA yang yang paling cepat berkembang di dunia. Itulah yang diinginkan Shelby pada supercar terbarunya.
"Kebanyakan produsen biasanya menggunakan model dasar dan bentuk bodi yang sama sampai 10 tahun, mereka hanya membuat perbaikan kecil setiap tahun," ungkap founder SSC, Jerod Shelby seperti detikOto kutip dari motorauthority, Selasa (19/7/2011).
"Setelah hanya tiga tahun memproduksi Ultimate Aero, SSC Tuatara siap berevolusi dalam hal kecanggihan, desain, aerodinamika dan performa. Kami merasa bahwa DNA tercepat adalah definisi sempurna dari proyek SSC terbaru ini," urainya.
Dengan nama baru tersebut, SSC juga membocorkan sedikit spesifikasi dari calon mobil tercepat di dunia ini. Untuk tubuhnya, SSC Tuatara akan menggunakan bahan carbon fibre baik untuk body maupun sasis. Hal ini untuk menjaga bobot tubuh SSC Tuatara tetap ringan tanpa melupakan kekuatannya.
Sementara dapur pacunya akan diisi oleh sebonggol mesin twin-turbochargedberkonfigurasi V8 yang akan memiliki kapasitas 7.0 liter.
Mesin tersebut lalu dikawinkan dengan transmisi manual 7 percepatan yang akan disalurkan lewat roda belakang. Kabarnya, transmisi ini adalah transimisi yang sama dengan transmisi Porsche 911 terbaru.
Dan untuk kemampuannya, mesin gila tadi mampu menyemburkan tenaga sampai 1.350 tenaga kuda dan kabarnya sanggup membuat SSC Tuatara melesat cepat hingga kecepatan 442,5 km per jam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar